KPK Tetap Imbau Masyarakat Sampaikan Data Dugaan Korupsi Whoosh

Sedang Trending 6 jam yang lalu

Jakarta, CNN Indonesia --

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tetap mengimbau masyarakat untuk menyampaikan info alias info mengenai dugaan korupsi seputar kereta sigap Jakarta-Bandung atau Whoosh. KPK membuka penyelidikan mengenai Whoosh nan dibangun di era Presiden ke-7 RI Joko Widodo itu sejak awal tahun ini.

"KPK juga terus mengimbau kepada masyarakat, siapa pun nan mempunyai info ataupun info nan mengenai dengan perihal tersebut, untuk bisa menyampaikan kepada KPK," ujar Juru Bicara KPK Budi Prasetyo di Gedung Merah Putih, Jakarta, Senin (27/10).

Budi menjelaskan setiap info ataupun info nan masuk bisa menjadi pengayaan tim penyelidik untuk menelusuri dan mengungkap dugaan korupsi. Dia memastikan KPK tidak menunggu info dari masyarakat saja. Tim penyelidik, terang dia, sudah menjelaskan sejumlah pihak terkait.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Budi tidak bisa membuka identitas pihak mengenai tersebut lantaran prosesnya tetap dalam tahap penyelidikan nan berkarakter tertutup dan rahasia.

"Jadi, memang ini tetap terus berprogres dalam proses penyelidikan. Secara umum tentu tim terus melakukan pencarian, keterangan-keterangan nan dibutuhkan untuk membantu dalam mengungkap perkara ini," ungkap dia.

Budi memastikan sejauh ini tidak ada hambatan nan dihadapi. Hanya saja, dia menegaskan tidak bisa memberi info secara perincian dan meminta publik untuk memberi kesempatan tim penyelidik bekerja.

"Sejauh ini tidak ada kendala, jadi memang penyelidikan tetap terus berprogres. Kita berikan ruang dan kita berikan waktu pada proses penegakan norma nan sedang melangkah di KPK ini agar proses-prosesnya bisa betul-betul firm untuk menemukan dalam pencarian mengenai dengan info ataupun keterangan-keterangan nan dibutuhkan oleh tim," tandasnya.

Penyelidikan dugaan korupsi mengenai Whoosh sebelumnya disampaikan oleh Pelaksana Tugas Deputi dan Penindakan KPK Asep Guntur Rahayu.

Adapun pernyataan tersebut disampaikan Asep saat merespons perkembangan terkini perbincangan Whoosh nan mengemuka di media sosial beberapa waktu terakhir.

"Saat ini sudah pada tahap penyelidikan," ujar Asep saat dikonfirmasi melalui pesan tertulis, Senin (27/10) sore.

Mengenai pembicaraan Whoosh ini, mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengaku siap memberikan keterangan kepada KPK. Mahfud menjadi salah satu orang nan membicarakan dugaan mark up Whoosh.

Mahfud menegaskan dirinya siap memberikan keterangan jika memang diminta oleh KPK. Akan tetapi, dia menolak jika diminta membikin laporan ke KPK.

"Kalau dipanggil, saya bakal datang. Kalau saya disuruh lapor, ngapain. Buang-buang waktu juga," kata Mahfud kepada wartawan di Keraton Yogyakarta, Minggu (26/10).

"Enggak berkuasa dia (KPK) mendorong, laporan itu enggak ada tanggungjawab orang melapor," imbuhnya.

(ryn/dal)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional