Laba Bersih Bank Sumut Tumbuh 3,63 Persen

BANK Sumut menutup triwulan III 2025 dengan keahlian finansial nan cukup kuat di tengah perlambatan ekonomi nasional. Sampai akhir September 2025, total aset Bank Sumut tercatat Rp 47 triliun, tumbuh 7,58 persen secara tahunan alias year on year (YoY) dari tahun sebelumnya sebesar Rp 43,6 triliun.

"Laba bersih mencapai Rp 539 miliar hingga September 2025, tumbuh 3,63 persen dari tahun sebelumnya sebesar Rp 520 miliar,” ujar Direktur Keuangan dan TI Bank Sumut Arieta Aryanti dalam Workshop Jurnalisme Perbankan berbareng media di Parapat, Kabupaten Simalungun, Jumat malam, 10 Oktober 2025.

Kinerja finansial tersebut menempatkan Bank Sumut di ranking keenam Bank Pembangunan Daerah (BPD) dengan aset terbesar di Indonesia. Pertumbuhan ini menjadi gambaran tingginya kepercayaan masyarakat dan pengguna terhadap keahlian perseroan.

Total biaya pihak ketiga (DPK) pada September 2025 sebesar Rp 38,8 triliun, tumbuh 9,84 persen secara yoy dari tahun sebelumnya sebesar Rp 35,3 triliun dengan menjaga cost of fund tetap terkendali. Dari sisi pembiayaan, angsuran dan pembiayaan mencapai Rp 32,4 triliun, tumbuh 7,05 persen dari tahun sebelumnya sebesar Rp 30,2 triliun. Adapun rasio angsuran bermasalah alias NPL Gross tetap terjaga di bawah 3 persen ialah 2,60 persen.

Menurut Arieta, semua pencapaian tersebut adalah hasil penerapan langkah-langkah strategis seperti diversifikasi portofolio ke sektor produktif termasuk program penyaluran KUR nan mendukung inklusi finansial bagi UMKM. Kemudian, perbaikan struktur pendanaan, ekspansi jangkauan jasa melalui pengembangan fitur jasa transaksi digital dan pemasok laku pandai Sumut Link, efisiensi proses operasional, penguatan tata kelola dan SDM.

Direktur Bisnis dan Syariah Bank Sumut Syafrizalsyah menambahkan, pihaknya mendukung program pembangunan dan program prioritas pemerintah melalui pembiayaan proyek prasarana daerah, pembiayaan perumahan dan pembiayaan sektor prioritas lainnya. Untuk meningkatkan daya saing, Bank Sumut memperkuat transformasi digital dan struktur organisasi digital banking.

"Mengembangkan jasa trade finance, produk investasi, merchant business dan lainnya." ucapnya.

Komisaris Utama Bank Sumut Firsal Ferial Mutyara mengapresiasi keahlian solid triwulan ketiga. Dengan fondasi kuat dan arah strategis jelas, Bank Sumut memperkuat posisinya sebagai bank wilayah berkekuatan saing nasional dan mitra utama mendorong pembangunan ekonomi Sumatera Utara.