Jakarta, CNN Indonesia --
Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Situbondo, Husna Laili membujuk seluruh masyarakat untuk lebih peduli terhadap pemenuhan gizi anak sejak dini.
Hal tersebut disampaikan Mbak Una sapaan berkawan Husna Laili saat menyerahkan 690 paket Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk pemulihan gizi anak stunting di Desa Olean, Kecamatan Situbondo, Jumat (10/10).
Ia menyampaikan, aktivitas ini bukan sekadar penyaluran bantuan, melainkan corak nyata komitmen berbareng dalam menyehatkan generasi penerus bangsa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bantuan ini bukan hanya sekadar pemberian makanan, tetapi merupakan bentuk nyata dari komitmen berbareng dalam menyehatkan generasi penerus bangsa," ujarnya.
Ia menegaskan, stunting tidak hanya menjadi persoalan kesehatan, tetapi juga menyangkut masa depan anak-anak Indonesia. Dengan demikian, dia membujuk seluruh lapisan masyarakat untuk untuk lebih peduli, tanggap, dan aktif menciptakan lingkungan nan mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.
"Stunting bukan hanya masalah kesehatan, tetapi juga menyangkut masa depan anak-anak kita," katanya.
Dalam kesempatan ini dia juga menekankan pentingnya peran keluarga, terutama para ibu, dalam menjaga asupan gizi anak sejak dini. Ia menyebut, kerjasama antara PKK Kabupaten, pemerintah desa, posyandu, dan masyarakat sangat diperlukan agar upaya pencegahan stunting melangkah efektif.
"Kami berharap, support PMT ini tidak hanya membantu pemulihan gizi anak-anak, tetapi juga menjadi pengingat pentingnya peran keluarga, terutama ibu, dalam menjaga asupan gizi anak sejak dini," ujarnya.
Selanjutnya, dia juga menyampaikan pesan inspiratif agar seluruh pihak tidak menyerah dalam perjuangan melawan stunting. Ia percaya perubahan besar selalu dimulai dari langkah mini dan hati nan tulus.
"Mari kita berdampingan tangan, bahu-membahu, dan tidak menyerah dalam perjuangan ini," ucapnya.
Ia menutup dengan angan agar anak-anak Situbondo tumbuh menjadi generasi nan sehat, cerdas, dan berkekuatan saing tinggi.
"Anak-anak kita adalah angan kita - mari kita jaga dan rawat mereka dengan sepenuh hati. Karena masa depan bangsa ini ditentukan oleh gimana kita membesarkan anak-anak hari ini," pungkasnya.
(inh)